Wednesday, October 21, 2015

Review Avengers: Age of Ultron


Berbeda dengan Film sebelumnya yang fokus pada invasi alien pimpinan Loki, Age of Ultron fokus pada ancaman di bumi yang merupakan kesalahan Tony Stark. Ultron proyek robot penjaga perdamaian karya Tony Stark yang rencananya bertugas untuk membasmi kejahatan dibumi, termasuk menghancurkan sisa sisa Hydra. Permasalahannya, Ultron Jadi selft aware dan menganggap bahwa ancaman sesungguhnya adalah manusia itu sendiri.  Ultron beranggapan cara satu satunya membuat bumi damai adalah dengan memusnahkan ras manusia.


Cerita berawal ketika Tony Stark mempunyai ide untuk membuat robot AI yang bisa berpikir sendiri. Robot ini rencananya dibuat secara masal dan menggantikan avenger. Tony sebenarnya peduli dengan Team. Dia tidak ingin ada korban terluka atau terbunuh dari Teamnya. Permasalahannya, Keputusannya tidak didiskusikan dahulu dengan team Avenger.


Apa yang terjadi setelahnya? Seperti anda lihat di trailenya, Ultron versi awal keluar dari lab di Gedung Avenger dan mengancam Avenger. Ultron versi awal memang sukses dihancurkan oleh team avenger, namun Software AI dari ultron lepas kendali ke internet. Team Avenger marah kepada Tony stark karena proyek Ultron tidak didiskusikan terlebih dahulu. Yang paling marah adalah Thor (anda bisa lihat di trailer thor memegang leher Stark). Mengapa Thor begitu marah? Anda bisa lihat di review Spoilernya.


Bagaimana Dengan Hydra? Hydra walaupun sudah lemah sejak kejadian di Captain America: Winter solider  terus berusaha menyusun kekuatan dan berusaha menghancurkan tim Avenger dari dalam. Teknik ini mirip dengan teknik yang dipakai Oleh Loki. Hydra sendiri tidak begitu berperan disini, namun kelahiran Ultron tidak lepas dari Hydra.

Hal yang paling penting, Kebanyakan adegan Avenger Tidak terjadi di amerika, namun terjadi diluar amerika seperti Korea, Italia, Inggris dan Africa selatan dan negara fiksi pecahan soviet bernama Sovakia. Bagi anda yang mengikuti TV Seri Agent Of Shield, team Shield pimpinan Coulson tidak begitu tahu kejadian ini. Sangat berbeda dengan Avenger pertama dengan musuh alien yang menyerang NewYork.

Secara pribadi, Age of Ultron cukup fresh dan adegan adegannya. Selain itu, walaupun tokoh marvel sangat banyak, namun sang sutradara memberi porsi yang ideal untuk masing-masing tokohnya. Dibanding Avenger pertama, Jalan cerita di Age of Ultron lebih dalam dan dialognya sangat renyah. Artinya apa? anda bukan hanya menikmati adegan actionnya saja, dialog sederhana di Avenger ini juga bisa membuat anda terhibur. Film ini tidak terlalu serius dan bagi saya sendiri, Ultron tidak sekuat yang saya kira.

Bagaimana pendapatmu tentang Avengers: Age of Ultron? Berikan pendapatmu di kolom komentar .

Monday, October 19, 2015

Review: Furious 7

Review Fast and Furious 7
Secara keseluruhan film ini sangatlah menghibur, bahkan secara pribadi menurut saya film ini jauh lebih baik dari segi cerita dibanding 3 seri sebelumnya. Walaupun sepintas mirip cerita pada seri sebelumnya yang juga memperebutkan sebuah teknologi canggih antara dua kubu, namun eksekusi film ini jauh lebih baik.
Fast & Furious 7
Kalian akan dibuat tertawa berkali-kali dalam setiap adegan film. Rome dalam film ini semakin ditonjolkan sebagai pemecah ketegangan suasana dan sangat berhasil. Hal ini mengingatkan dengan terhiburnya kita saat menyaksikan 2 Fast 2 Furious dan Tokyo Drift. Saya yakin mendiang Paul Walker pun akan sangat terhibur dengan film ini.
Furious-7-photo-1
Walaupun untuk aksi stunt pertarungan dan balapannya banyak trik yang tidak masuk akal dan bahkan bersifat cocoklogi, namun rasanya untuk film aksi saat ini se-mainstream fast & furious hal ini sudah bisa dimaklumi karena diperlukan sebagai bumbu untuk mengundang decak kagum penonton. Walaupun menurut saya sendiri film ini jadi terasa seperti film Chuck Norris dan juga serial The Expendables yang banyak melibatkan adegan tidak masuk akal. Kemunculan Shaw di berbagai tempat secara tiba-tiba menghajar puluhan orang sendirian bagi sebagian orang akan mengingatkannya dengan aksi Chuck Norris.
fast-and-furious-7-screenshot-paul-walker-brian-oconner1
Dari segi visual film kali ini juga sangat baik, karena adegan pertarungan memiliki visual sekelas dengan film-film Marvel yang juga melibatkan banyak pertarungan, kehancuran gedung, mobil dan sebagainya. CGI yang digunakan untuk “menghadirkan” Paul Walker juga cukup rapi, walaupun jika dibandingkan dengan Paul Walker, rahangnya akan terlihat lebih besar dan kotak. Kehadiran Paul Walker ini dimungkinkan berkat bantuan Cody Walker dan Caleb Walker, saudara Paul Walker yang tentu saja sepintas memiliki kemiripan dengan sang almarhum.
Saya juga salut dengan 5 menit terakhir adegan film ini yang benar-benar ditujukan pada Paul. Kalimat pidato Vin Diesel yang pernah ditujukan untuk sang almarhum dan juga lagu khusus buatan Ludacris yang ditujukan pada mendiang Paul pun diputar sebagai BGM pada adegan ini. Pada adegan terakhir juga terlihat Brian yang mengemudikan mobil berwarna putih dan mengambil jalan yang berbeda dengan Dom.
Apa pendapatmu tentang Furious 7? Berikan pendapatmu di kolom komentar

Saturday, October 17, 2015

Review: Jurassic World


Film ini bisa jadi lebih baik ! 45 menit pertama sangat membuat tercengang, kayak rasanya penonton berkunjung ke taman itu. Sinematografinya memuaskan, atraksi-atraksinya sangat inovatif dan taman itu diisi dengan banyak sekali ekstra (pengunjung), yang seperti taman sungguhan. Ada banyak scene manusia melawan binatang yang menarik dan banyak juga scene yang bisa dibilang cukup membuat jantung berhenti. Penulis naskah patut mendapat pujian atas film ini. Ada juga karakter - karakter yang ditampilkan dengan apik, tapi sayangnya karakter tersebut tidak terlalu dikembangkan penceritaannya.


Ketika actionnya terjadi, jalan cerita menjadi tidak bagus. Kalau film ini mempertahankan aspek seriusnya, mungkin film ini berhak mendapat nilai 8 atau 9. Tapi sayangnya, sang sutradara memilih untuk memasukkan guyonan guyonan yang diletakkan di adegan yang bisa dikatakan adegan menakutkan yang membuat scene tersebut tidak serius. Karakter-karakternya bisa dikatakan tidak terlalu penting karena karakter tersebut mengalami keadaan yang mengancam mereka malah menanggapinya dengan biasa saja. Penampilan Bryce Dallas Howard menjadi korban karena menanggapi hal serius dengan biasa saja. 


Tapi, setidaknya adegan actionnya lebih bagus dari yang diharapkan karena memakai efek CGI. CGI nya sangat realistis. Namun, CGI tidak bisa menyelamatkan film ini. Agak sedikit bosan walaupun ada plot twist yang keren. Film ini bisa dijadikan seperti film horor seperti 2 film pertama Jurassic Park, tapi nyatanya film ini diperuntukkan untuk remaja. 

6 / 10

Thursday, October 15, 2015

Kate Mara Sindir Fantastic Four di Depan Aktor Superhero Lain

Kate Mara membeberkan perihal kesiapannya membawakan karakter Sue Storm dalam daur ulang Fantastic Four.

Peran Kate Mara sebagai superhero Invisible Woman dalam Fantastic Four memang dianggap tak sukses karena filmnya gagal di box officedan rating dunia. Namun, sang aktris masih percaya diri dengan karakternya itu meski dengan nada bercanda.

Sutradara Josh Trank mempromosikan hal-hal apa saja di film Fantastic Four yang patut dinanti oleh fans superhero Marvel.

Dilansir dari Comicbook.com, Kamis (17/9/2015), ekspresi Mara diluapkan dalam sebuah wawancara dengan ET Online bersama dua rekan aktornya dalam film The Martian, yaitu Sebastian Stan dan Michael Pena.

Banyak diketahui oleh fans, kedua aktor tersebut juga tampil sebagai superhero. Sebastian Stan tampil di film Captain America: The Winter Soldier, sementara Michael Pena menjadi karakter pendukung Ant-Man.

Film The Martian. (rsafilms.com)

"Punya sayalah yang suksesnya paling besar. Saya hanya ingin meletakkannya di di luar sana," canda Mara. Sebastian Stan pun sempat mengakui bahwa ia belum menonton Fantastic Four. Menanggapinya, Mara menyatakan, "Begitu juga seluruh dunia."
Bahkan ternyata, Kate Mara pun belum melihat filmnya begitu selesai dibuat. Ketika ditanya mengenai versi awal filmnya yang diklaim sutradara Josh Tranks jauh lebih baik ketimbang versi bioskop, Mara justru mengatakan, "Saya bahkan belum melihat salah satunya yang ada di luar sana."

Kate Mara terpilih untuk mendampingi Matt Damon dalam film bertajuk The Martian.

Melihat pernyataan Kate Mara itu, pecinta film pun banyak yang menaruh simpati dan berharap sang aktris bisa menemukan kesuksesannya melalui The Martian yang sudah dibuka pada 2 Oktober 2015. 

Apakah Marvel Membawa Pulang Fantastic Four, Galactus dan Silver Surfer ke MCU ?

Marvel


Setelah ada kabar panas tentang Fox yang telah mengakuisisi hak siar untuk pertunjukan televisi X-Men - yang akan menampilkan Legion dan Hellfire - Den of Geek mengabarkan bahwa Marvel melakukan kesepakatan tentang pertukaran hak karakter (http://www.denofgeek.com/movies/fantastic-four/37372/fantastic-four-back-at-marvel-movie-planned-for-2020)

Menurut kabar tersebut, Marvel telah memiliki Mr. Fantastic, Invisible Woman, The Thing, dan The Human Torch dan semoga saja mereka dapat membuat film sebagus mungkin.

Susah untuk dibayangkan setelah menyaksikan film Fantastic Four terbaru arahan Josh Trank, namun Marvel kemungkinan besar akan memperbaiki kesalahan tersebut.

Den of Geek mengabarkan lanjut tentang rumor tersebut dan telah mengklarifikasi dengan sumber mereka bahwa Marvel sekarang telah memiliki Galactus, Doctor Doom dan Silver Sufer, yang tidak dapat dipungkiri membuat para fans Marvel senang sekali daripada memiliki karakter Fantastic Four sendiri. Gagasan bahwa Galactus menjadi karakter penjahat besar setelah Thanos bisa menjadi kenyataan.

Dan itu artinya selangkah lagi untuk mengamankan karakter sentral New Avengers yang dipimpin oleh Luke Cage. Jika Marvel bisa bernegosiasi dengan Fox dan dapat meminjam Wolverine, mereka akan memiliki karakter seperti Cage, Thing, Spider-Man (dan karakter tambahan Sentry dan Spider-Woman) yang akan membuat awal yang indah setelah beredar rumor bahwa barisan tim Avengers sekarang akan dipensiunkan.

Apakah kamu senang dengan berita tersebut? Beritahu pendapatmu dengan komen di bawah ini

Friday, October 9, 2015

Ant-Man And The Wasp (dan 3 film misteri) Ditambahkan ke Fase 3

Marvel

Meskipun mengalami kendala dalam proses produksinya (berhentinya sutradara terdahulu Edgar Wright sebelum proses syuting), Ant-Man adalah film Marvel yang memiliki status kuda hitam. Film ini lucu, tidak biasa, dan bisa membuat ketiga aktornya menjadi lepas dalam berperan yaitu Paul Rudd, Michael Douglas, dan Evangeline Lily.

Dan sekarang, dengan indikasi film ini menjadi film favorit, Marvel telah menyiapkan sekuel yang membuat susunan jadwal rilis film Marvel Fase 3 agak terkocok.

Sekuel Ant-Man, yang akan menampilkan Paul Rudd sebagai Ant-Man dan Evangeline Lily sebagai Wasp akan rilis pada tanggal 6 Juli 2018, membuat jadwal rilis Black Panther berubah menjadi 16 Februari 2018 dan Captain Marvel ke 8 Maret 2019. Dan tidak hanya itu, Marvel juga telah mengumumkan tiga tambahan film yang dijadwalkan akan rilis di akhir Fase 3 pada akhir 2020. Film-film tersebut akan rilis pada tanggal 1 Mei 2020, 10 Juli 2020, dan 6 November 2020.

Beredar juga rumor tentang "pengumuman yang lebih menarik dalam Fase 3 Marvel Cinematic Universe", dengan pengumuman pemeran untuk film Black Panther dan konfirmasi siapa yang akan menjadi sutradaranya, serta sesuatu yang berhubungan dengan Doctor Strange dan Captain Marvel.

Apakah kamu senang dengan adanya film Ant-Man yang kedua? Apakah kamu akan melihatnya? Share pemikiranmu di kolom comment di bawah ini.

Friday, October 2, 2015

Film-film Berpendapatan Tertinggi Sepanjang Masa

Pasti semua suka banget dengan nonton film. Yaa, film merupakan pelepas jenuh, pemuas hobi atau bahkan dapat melepaskan penat. Banyak film-film yang sering beredar per tahunnya bahkan per bulannya di bioskop sangat memanjakan pecinta film. Alternatif-alternatif film yang ditonton pun sangat beragam. Ada pula karena perbedaan-perbedaan genre ini menyebabkan tambah banyaknya pecinta film yang menantikan film tersebut. Berikut adalah film-film berpendapatan tertinggi sepanjang masa:

On the upper half of the poster are the faces of a man and a female blue alien with yellow eyes, with a giant planet and a moon in the background and the text at the top: "From the director of Terminator 2 and Titanic". Below is a dragon-like animal flying across a landscape with floating mountains at sunset; helicopter-like aircraft are seen in the distant background. The title "James Cameron's Avatar", film credits and the release date appear at the bottom


Film yang memiliki pendapatan tertinggi sepanjang masa adalah Avatar. Film yang dirilis tahun 2009 ini dibintangi oleh Sam Worthington, Zoe Saldana, Stephen Lang serta disutradari oleh James Caveron. Cerita dalam film ini adalah saat dunia berada di pertengahan abad-22, di mana manusia menguasai Pandora untuk menguasai sumber daya alam seperti unobtanium. Ekspansi koloni penambangan ini mengancam keberadaan hidup suku lokal yaitu Na'vi. 

Karena cerita yang mencengangkan serta efek visualnya yang sangat ciamik, film ini memperoleh pendapatan $2.788 miliar. Untuk para pecinta film Avatar harus sabar menunggu untuk kelanjutan film pertama Avatar ini karena sang sutradara, James Cameron akan meluncurkan tiga film lanjutan yang akan dirilis di bulan Desember 2017, Desember 2018 dan Desember 2009.

The film poster shows a man and a woman hugging over a picture of the Titanic's bow. In the background is a partly cloudy sky and at the top are the names of the two lead actors. The middle has the film's name and tagline, and the bottom contains a list of the director's previous works, as well as the film's credits, rating, and release date.

Film berikutnya yang juga merupakan arahan sutradara James Cameron yaitu Titanic. Dibintangi oleh Leonardo DiCaprio dan Kate Winslet ini menceritakan tentang kisah cinta dua status sosial yang berbeda yang secara tidak sengaja bertemu di Kapal Titanic sebelum kapal tersebut tenggelam.

The Titanic about to sink into the ocean, with the ship breaking into two parts and with smoke still coming out of the funnels.

Rilis tahun 1997, film ini meraup pendapatan $2.187 miliar dan merupakan film paling fenomenal di akhir tahun '90-an dan awal tahun 2000-an. Kesuksesan film ini disebabkan oleh kisahnya yang merupakan kisah nyata dan efek visual yang modern pada masanya.

Jurassic World poster.jpg

Selanjutnya yaitu film yang baru saja rilis pertengahan tahun ini yaitu Jurassic World. Film garapan Colin Trevorrow ini dibintangi oleh Chris Pratt dan Bryce Dallas Howard. Jurassic World mengambil cerita tentang sebuah pulau fiksi yakni Isla Nublar, di mana terdapat taman yang berisi dinosaurus yang sudah direkayasa genetika sehingga menjadi hidup kembali. Taman ini pada akhirnya mengalami kekacauan ketika ada sebuah dinosaurus yang berhasil meloloskan diri dan mengacaukan seisi taman.

 

Film keempat dari seri Jurassic Park ini mendapatkan $1.663 miliar. Untuk yang ingin menyaksikan aksi dinosaurus untuk kelima kalinya, kalian harus bersabar untuk melihat film lanjutannya karena sekuel film ini akan dirilis 22 Juni 2018.

TheAvengers2012Poster.jpg

Film dengan genre superhero, The Avengers, adalah salah satu film yang berpendapatan tertinggi sepanjang masa. Dengan garapan brilian Joss Whedon dan dibintangi oleh sekumpulan aktor-aktor kelas atas yaitu Robert Downey Jr, Chris Evans, Mark Ruffalo, Chris Hemsworth menancapkan bahwa genre superhero dapat bersaing di kancah perfilman. Nick Fury, pemimpin organisasi penjaga kedamaian S.H.I.E.L.D., merekrut Iron Man, Captain America, Hulk, dan Thor untuk membentuk sebuah tim untuk mencegah Loki menguasai dunia.


Film yang rilis tahun 2012 ini mendapatkan $1.52 miliar karena efek visualnya yang mengagumkan dan banyak aktor kelas atas yang berperan. Tim Avengers ini melanjutkan petualangannya untuk menguasai dunia pada film Avengers; Age of Ultron yang rilis Mei tahun ini dan akan bergabung lagi dalam film Avengers: Infinity War - Part 1 dan 2 yang dirilis pada tanggal 4 Mei 2018 dan 3 Mei 2019.

Furious 7 poster.jpg

Dan film di daftar ini yang masuk dalam film berpendapatan tertinggi sepanjang masa yaitu Furious 7. Film juga yang rilis tahun ini seperti Jurassic World, disutradari oleh James Wan dan dibintangi oleh Vin Diesel, Paul Walker, Dwayne Johnson. Furious 7 mengikuti kehidupan Dominic Toretto, Brian O'Connor dan sisa anggota timnya yang kembali ke Amerika Serikat untuk hidup seperti normal kembali setelah mendapatkan amnesti di film sebelumnya, hingga akhirnya Deckerd Shaw membalas dendam pada anggota tim Dominic Toretto yang telah membuat adiknya koma.


Film yang menitikberatkan pada penggunaan mobil untuk melakukan aksinya ini mendapatkan $1.512 miliar. Kesuksesan film ini tidak lepas dari aktor-aktor kelas atas bergabung di film ini serta untuk melihat film terakhir Paul Walker yang sudah meninggal dunia. Anggota tim Dominic Toretto ini akan beraksi di film layar lebar yang akan rilis pada tanggal 14 April 2017.